Pendakian Gunung Sumbing
Pada saat Ujian Sekolah kelas 3 SMK,
libur panjang sekitar 8 hari tiba untuk kelas 1 dan 2. Dengan waktu yang
panjang itu saya memutuskan untuk mendaki salah satu gunung yang memiliki
pemandangan luar biasa yaitu Gunung Sumbing dengan ketinggian 3371mdpl. Lokasi itu
saya pilih ya karena belumpernah ke sana sebelumnya. Sebenarnya pada saat yang
hampir sama ada 2 loksasi lain yang ditawarkan kepada saya, yaitu Lawu dan
Merbabu. Keduanya saya kesampingkan karena untuk ke lawu lokasinya sangat jauh
dan untuk Merbabu saya sudah pernah muncak.
Saat itu yang menawarkan ke Sumbing
adalah Aryo teman sekelas saya. Rencana dia mengajak saya untuk ke Sumbing Cuma
2 orang, dan akhirnya memang dua orang yang kesana. Direncanakan kami mau ke
Sumbing Selasa, 10 Maret 2015 pagi pagi dengan pertimbangan jalannya masih
sepi.
Beberapa hari sebelum berangkat kami
banyak menyaipkan peralatan dan menyiapkan uang tentunya. Walaupun kami banyak
minjem alat buat ke Sumbing tetap saja pengeluaran kami juga lumayan,
dikarenakan biaya untuk penyewaan hanya ditanggung oleh 2 orang.
Berikut
alat dan barang yang dibawa untuk pendaikan :
- Dome (kapasitas 2-3 orang, kalau kami kemarin yang 3 orang, karena ditempat penyewaan tinggal itu)
- Tas Carrier + raincover (selain untuk memuat banyak barang juga bisa buat gaya biar keren)
- Kompor gas kecil
- Tabung gas 1 - 2 (isinya harus penuh)
- Mie instant secukupnya + tempat makan
- Roti secukupnya
- Air mineral minimal 3 liter per orang
- Pakaian ganti
- Jaket dan alat penghangat lainnya
- Matras
- Sepatu gunung / sandal gunung (diprioritaskan sepatu)
- Sarung tangan
- Alat penerangan
- Obat obatan
- Tissue basah
- Uang saku
- Dll
Nah setelah semua alat itu siap, kami juga siap
untuk berangkat, seperti di jadwal kami berangkat pada Selasa, 10 Maret 2015
pukul 03.45WIB dari rumah Aryo deket area Pemkab Sleman. Pada pagi itu jalanan
sangat sepi, namun sayang agak gerimis saat perjalanan. Lalu setelah perjalanan
sekitar 2 jam kami pun sampai pada likasi basecamp yaitu daerah Garung. Kami istirahat
dan makan lalu pukul 8 kami mulai jalan kaki tanpa naik ojek.
Pada awalnya saya sangat bersemangat, tapi lelah
mulai menyerang, say istirahat beberapa kali, bahkan saking lelahnya saya
sampai kram belasan kali sebelum sampai puncak. Tidak saya sangka kalau
perjalannanya seberat itu. Di saat pendakian pun kami sempat terguyur hujan,
untungnya hanya hujan ringan. Setelah sekitar 8 jam pendaikan kami memutuskan
untuk beristirahat dan memndirikan dome di atas pos 4 Watu Kotak. Setelah dome
sekiranya telah berdiri gagah, kami alangsung masuk kedalamnya dan mulai
memasak air serta merebus mie yang kami bawa. Di sekitar dome kami juga tidak
lupa untuk berfoto dengan pemandangan dari gunung Sumbing yang memperlihatkan
awan dan pemandangan gunung Sindoro dari kejauhan. Sungguh pemandangan yang
luar biasa saat itu. Setelah puas berfotoria kami memutuskan untuk tidur dan
melanjutkan kepuncak keesokan harinya.
Pada saat tidur saya bangun beberapa kali karena
tidur dengan keadaan kedinginan dan tanah yang tidak rata sangat tidak nyaman. Malam
itu terjadi badai dan hujan yang lumayan lebat. Tidurpun kurang nyenyak. Ditambah
dengan kejadia yang baru pertama saya alami, saya tidurpun sampai kaki saya
mengalami kram, sungguh kejadian yang luar biasa.
Kira kira pukul 5.00 kami bangun dan mempersiapkan
diri untuk meneruskan perjalanan ke puncak. Pukul 06.00 kami mulai berjalan
kembali dengan hanya membawa 1 carrier yang saya pinjam dan beberapa logistik. Tak
sampai 1 jam kami sudah berada dipuncak gunung. Namun sayang, lokasinya
tertutup kabut hingga lebih dari 1 jam, kamipun menunggu hingga kabutnya hilang
untuk berfoto. Dan akhirnya sekitar jam 8 lebih waktu berfoto tiba, tidak kami
sia siakan kesempatan itu. Sungguh luar biasa pemandangan yang kami dapatkan
saat itu.
Setelah puas berfoto, kami memutuskan turun gunung. Sesampainya
di lokasi dome kami, langsung kami bereskan dan kami bawa turun semua alat yang
kami bawa. Saat turun hanya memakan waktu 3 jam, karena kami juga naik ojek
dari pos 1 sampai basecamp. Kamipun langsung mandi dan makan sesampainya
dibasecamp. Lalu setelah semua selesai kami pulang dan sampai rumah pada Rabu 11 Maret 2015 pukul
17.00WIB. Dan setelah dihitung pengeluaran masing masing orang sekitar
Rp150.000 sudah transport PP dan sewa dome, kompor, dan gas 2 hari.
Maaf cerita ini masih kurang
lengkap untuk menggambarkan pengalaman dan pemandangan luar biasa dari Sumbing,
untuk lebih jelasnya silakan datang sendiri......
LIHAT FOTONYA :
keren mas foto-fotonya
ReplyDeleteTerimakasih
DeleteKeren abis ih, mantap betul
ReplyDeletetrimakasih gan, semoga bisa share pengalaman lain
Delete